Assalamualaikum… Sudah Connect Belum?
Kalau belum, ayo kita periksa jaringan hati.
Jangan-jangan paket amalnya udah habis,
sholatnya tinggal Jumat doang, dzikirnya expired,
dan koneksi ke Allah… cuma muncul saat lagi butuh.
Hari ini kita upgrade sinyal iman kita.
Biar hati ini gak cuma full bar buat dunia,
tapi juga full speed buat akhirat.
—
Hari ini, izinkan saya tidak marah-marah,
tidak menghakimi, tidak menyalahkan.
Hari ini saya hanya ingin berterima kasih…
Iya, untuk kalian…
Yang mungkin tidak dikenal malaikat influencer,
tidak viral di TikTok, tidak trending di X (Twitter),
tapi kalian luar biasa.
—
Terima kasih sudah tetap bangun pagi,
padahal semalam kamu menangis sendiri di kamar,
nggak ada yang tahu beratnya beban hidupmu,
tapi kamu tetap bilang:
“Alhamdulillah, aku masih hidup.”
Terima kasih sudah tetap bekerja keras,
walau kamu tahu gaji belum naik,
harga minyak goreng gak turun-turun,
dan kadang rasanya kamu seperti robot
yang diprogram buat “sabar terus.”
Terima kasih karena di tengah letihmu,
di tengah sibukmu, di tengah luka batinmu,
kamu masih inget Allah.
Masih sholat.
Masih sujud.
Masih mengeluh… tapi pada Tuhan, bukan di status.
Kawan,
hidup ini bukan taman hiburan.
Ini lebih mirip lapangan gladi,
tempat kita diuji — bukan untuk disiksa,
tapi untuk didewasakan.
Kita ini sedang bertarung.
Dengan waktu.
Dengan ego.
Dengan luka masa lalu.
Dengan keraguan dan ketakutan.
Tapi kalian luar biasa.
Karena di tengah pertarungan itu,
kalian tidak lupa jalan pulang.
Kata Jalaluddin Rumi,
“Jangan kau cari ketenangan di dunia, karena jiwamu berasal dari langit. Pulanglah ke sumber cahayamu.”
Kita ini ibarat anak-anak yang tersesat,
tapi masih bawa peta.
Masih inget nama rumah.
Masih inget suara Ibu…
Dan rumah kita… bukan rumah KPR,
bukan apartemen elit,
tapi rumah keabadian,
di sisi Tuhan yang selalu membuka pintu pulang.
—
Kalian mungkin terluka,
tapi masih bisa tertawa.
Kalian mungkin gagal,
tapi gak berhenti mencoba.
Kalian mungkin sedih,
tapi gak lupa zikir.
Terima kasih, karena tidak menyerah menjadi orang baik.
Padahal dunia hari ini seperti lomba siapa paling cepat melupakan Tuhan.
Tapi kalian tetap sadar.
Bahwa hidup ini bukan cuma soal saldo dan feed,
tapi soal sujud dan taubat.
—
Ibnu Atha’illah berkata:
“Orang yang paling bodoh adalah yang merasa aman dari Allah di saat sibuk dengan dunia.”
Jangan sampai dunia yang fana
membuat kita lupa pada pemilik dunia.
Jangan sampai kita jadi orang yang tahu semua tentang dunia,
tapi lupa satu hal: kenapa kita diciptakan?
—
Sahabat Wifi Hati yang saya cintai,
Kita semua sedang dalam perjalanan pulang.
Ada yang capek, ada yang tersesat, ada yang jalan pelan-pelan,
tapi selama kita masih inget arah…
kita masih aman.
Jangan takut tersesat,
takutlah kalau kamu udah gak pengen pulang.
Hari ini, biarkan saya mengulangi sekali lagi:
Terima kasih…
…karena masih bertahan.
…karena masih sujud.
…karena belum menyerah jadi manusia.
Assalamualaikum… Sudah Connect Belum?
Kalau belum, ayo kita buka Quran,
kita perbarui paket amal,
kita reconnect ke Allah —
karena Dia gak pernah cabut sinyal buat kita.
—
#WifiHati
#TerimaKasihSudah
#CeramahHati
#SufiZamanNow
#PulangYuk
#MasihIngetAllah
#PaketAmalUnlimited
#HidupBolehCapekTapiJanganLupaSholat
#SudahConnectBelum