TANJUNGPERAK – Kalau pencuri sepeda motor ada liga resminya, mungkin MH (24) ini sudah dapat gelar “Top Scorer Nasional”. Bayangin saja, 20 TKP disikatnya di Surabaya dan Sidoarjo. Ini bukan lagi keliling kota, tapi tur nasional “Motor Hilang 2025”.
Unit Jatanras Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim akhirnya mengakhiri karier bebasnya. Kasi Humas Iptu Suroto bilang, MH ditangkap setelah rekannya, S, lebih dulu diciduk saat beraksi di KH Mas Mansyur, Surabaya, 1 Mei 2025.
“Jadi tersangka S ini seperti GPS hidup, ngasih koordinat kalau MH juga ikut main. Cuma bedanya, MH sempat kabur dulu,” kata Iptu Suroto sambil nyengir.
Tapi kabur itu cuma menunda takdir. MH akhirnya ditangkap di Jalan Ngaglik, Surabaya. Dari catatan kepolisian, lokasi aksi MH ini bervariasi banget—mulai dari Pantai Kenjeran Batu-Batu, Pasar Bong, sampai bawah flyover. Lengkap! Tinggal bikin paket wisata “Jejak TKP Curanmor” buat edukasi warga.
Yang bikin geleng-geleng, dia ini residivis. Pernah masuk bui kasus narkotika di 2021, eh keluar malah ganti genre ke curanmor. Kalau di film, ini namanya spin-off kriminal.

Modusnya? Klise tapi manjur: cari tempat sepi atau korban yang parkir sembarangan. Jadi kalau motor Anda tiba-tiba hilang, jangan-jangan MH dulu yang sempat naksir.
Pesan moral ala Gareng Petruk:
Motor itu kayak jodoh, kalau ditinggal sembarangan, ya ada yang ngambil. Bedanya, kalau jodoh diambil orang paling cuma nyesek, kalau motor diambil MH, nyesek plus jalan kaki.















